Edih Jayadi: Aktivis Buruh dan Pekerja Harus Terjun Ke Kancah Politik Nasional

TANGERANG-Kontelasi Politik Tahun 2024 sudah mulai memanas, seiring Penetapan Pelaksanaan Pemilu 2024 akan di gelar tidak ada lagi Penundaan Pasca Aksi Penolakan Penundaan Pemilu oleh Rekan rekan dan aktivis mahasiswa di berbagai daerah termasuk di Ibu kota, aksi protes di warnai berbagai kericuhan dan korban para pendemo dan aparat keamanan pun berjatuhan.

Pemerintah melalui Juru Bicaranya dan dilanjutkan oleh pelantikan anggota KPU dan Bawaslu oleh Presiden Jokowi di Istana Merdeka, membuat Suasana politik berubah, berbagai partai terus melakukan konsolidasi dari Pusat hingga daerah. 

Baca juga: Presiden Jokowi Dengarkan Masukan Sultan dan Beberapa Tokoh Birokrasi Di Kaltim

Pembukaan Bursa Bakal Calon anggota Legislatif dari Pusat hingga tingkat Kabupaten/Kota pun ramai dan semarak.

Termasuk Partai Nasdem, Partai yang terkenal dengan mengklaim.bahwa partai ini dalam perekrutan Bakal Calon Anggota Dewan baik Pusat, Provinsi, Kabupaten/Kota tanpa Mahar alias Tidak di pungut biaya untuk menduduki calon anggota Legislatif yang di usung Partai Pimpinan Surya Paloh ini.

Baca juga: Ilham Bintang: Jangan Hanya Bicara Soal Ecek-Ecek Dong, Pak Presiden

 Edih Jayadi, yg akrab di sapa dengan nama kang Uje ini salah satu  Bakal calon Legislatif Partai Nasdem Kabupaten Tangerang,  Aktivis buruh yang tergabung dalam ALTTAR ( Aliansi Rakyat  Tangerang Raya ) dan sebagai Ketua Umum Assosiasi Sekolah Sepak Bola Kabupaten Tangerang ( ASSKaT )  , juga Sebagai Wakil Ketua BPPKB BANTEN DPC Kabupaten Tangerang mengatakan kepada awak media bahwa semua regulasi dan kepentingan buruh di bicarakan di ruang ruang komisi dan di paripurnakan bersama dengan anggota dewan dari partai lain, regulasi dan keputusan ada di tangan tangan para anggota dewan partai politik, sehingg buruh harus ada perwakilannya di semua partai termasuk Partai Nasdem ini sehingga Keputusan menyangkut kesejahteraan buruh bisa di perjuangkan maksimal,

Jumat, 27 Mei 2022 saat awak media berkunjung ke kantor sekertariatan Oldstar Talagasari , Salah satu club sepakbola hasil karya para pencinta sepak bola.

Baca juga: Tony Rosyid: Berebut Anies Baswedan

"Regulasi untuk Kepentingan buruh lahir dari Ruang Ruang Sidang anggota Dewan, sehingga buruh harus tampil ke depan.dan memiliki wakilnya di legislatif baik pusat, provinsi dan Kabupaten/kota, ' ujar Uje.

Lebih lanjut, kang Uje mengatakan bahwa setiap tahun kaum buruh dan pekerja di Kabupaten Tangerang harus selalu turun ke jalan untuk menuntut hak nya, tentu hal ini akan memberikan dampak sosial dan ekonomi  masyarakat terganggu dan pandangan para investasi kepada kaum pekerja di indonesia terutama Kabupaten Tangerang akan Negatif, ' Kilah Uje 

Baca juga: Gus Muhaimin: Perlu Ada Perubahan Besar Menuju Indonesia Maju

" Pandangan, gagasan dan harapan buruh harus di selesaikan di Ruang ruang komisi dan Ruang Ruang Sidang itu, tempatnya aspirasi terjaga dan termuat yaitu KURSI Dewan. Di sanalah Kita bisa Teriak dan orasi secara elegan menyampaikan Suara kaum Buruh. Bicara di Kursi Dewan itu ibarat kita bicara di atas Mobil Komando dengan tanpa mengurangi sikap kritis , " tegas nya 

Diketahui bersama Aktivis Buruh dan Pekerja ini selalu tampil di depan bersama kaum buruh dan aktivis di Kabupaten Tangerang dalam menyuarakan Kepentingan buruh baik di Kabupaten maupun di Provinsi 

Baca juga: KPU RI dan Perludem Tandatangani MOU, Ekosistem Keterbukaan Data Kunci Kesuksesan Pelaksanaan Pemilu dan Pilkada

Dilirik Partai Nasdem,  Edih Jayadi berusaha untuk pasti dan keras untuk menyuarakan suara buruh melalui Partai Surya Paloh ini. 

Retorika ketika menyampaikan Pidato Pidato nya  Sang Ketua Umum Surya Paloh membuat keputusan Edih Jayadi terkesan Pas dan cocok. 

Harapan Uje di saat menutup pembicaraannya bahwa ketokohan dan Sosok  Surya Paloh menjadi Sosok Idola yang akan membawa suara buruh di Kabupaten Tangerang bisa tersalurkan dengan baik.

Edih Jayadi akan ikut seleksi di penjaringan anggota legislatif DPRD Kabupaten Tangerang Dapil 5 yaitu Kecamatan Cikupa, Panongan dan Curug (jmdi/Sopiyan)